Sampai pada detik ini, aku baru...eh, bukan baru. Tapi...aku sendiri bingung menuliskan kalimat apa yang tepat. Intinya, kesatuan dari semua kesatuan yang ada di dalam jiwa ragaku baru berkesempatan bertemu dengan laman ini pada malam ini dan detik ini.
Sebuah kesyukuran ketika ada kesempatan ini. Banyak momen yang telah kulewati tanpa sedikitpun menorehkannya di sini. Sungguh sedih sebenarnya. Namun, percayalah. Bukan karena aku tak menulis. Tapi apa-apa yang kutulis itu bukan untuk kupublikasikan di sini. Heheh.
Awal Mei, kubuka dengan sebuah kegembiraan dan kebahagiaan karena telah dapat memenuhi janjiku untuk mengabadikan sebagian dari kehidupanku dalam sebuah buku. Yah, alhamdulillah banget.
Judul bukunya, "17 Bintang di Lanny Jaya"
Kali ini resmi kutulis sendiri. Editting sendiri sampai-sampai menerbitkannya sendiri. Bukan aku tak memberikan ruang pada yang lain untuk menanamkan kebaikan dalam proses penerbitan bukuku ini. Tapi memang belum ada yang bisa membantu, terutama dana untuk penerbitannya. Heheh.
Tak mengapa, allah masih ngasih rezeki sama aku buat nerbitkan indie. Mudah-mudahan kedepannya aku bisa bikin buku yang lebih baik dan baik lagi dan bisa diterbitkan di penerbit mayor. Sehingga, teman-teman yang jauh di mana pun berada bisa memiliki buku karanganku. Aamiiin. Ngayal duu gapapa deh, bagian dari doa. Insyaallah ada masa nya allah akan ijabahkan sesuai dengan proses ikhtiar dan niat kita.
Ini nih, buku karyaku. Isinya adalah pengalaman mengajarku selama berada di salah satu pelosok Papua. Pegunungan tengah yang indah.
Buku ini meski belum berusia satu bulan, sudah mendarat di beberapa tempat di Indonesia lho. Mulai dari Medan, Batam, Bandung, Kepulauan Sitaro dan Papua. Tentunya Pekanbaru, Air Molek dan Riau sekitarnya deh. Buku ini gak dijual di toko buku manapun. Bagi kalian yang berminat memilikinya masih ada stoknya beberapa sama aku. Bisa kirim inbox ke facebook : kavita siregar.
Buat siapapun kalian yang sudah membaca buku ini, semoga buku ini bermanfaat yaaaa!!!
Buku perdana dari Papua "17 Bintang di Lanny Jaya"
by
kavitasiregar
on
Mei 22, 2016
Sampai pada detik ini, aku baru...eh, bukan baru. Tapi...aku sendiri bingung menuliskan kalimat apa yang tepat. Intinya, kesatuan dari semu...