TITIPKAN KENANGAN DAN MELANGKAHLAH!
pagi menyusun kenangan dalam rak lemari kayu
takut seketika nanti malam datang,
ia nya hilang bersama cicit tikus rakus dan memakannya
tlah bersama berbilang waktu,
menjaga cinta dan cita
mengemasnya apik dengan bingkai air mata
sungguh menguras tenaga
“Dear, percepatlah langkahmu! Kita harus segera pergi!”
dititipkannya kenangan itu pada sang pemilik waktu
dan ia pun bersegera menapaki satu demi satu tangga masa depannya
saat mencapai ketinggian tiga puluh,
dilihatnya ke bawah
oh, benarlah keputusannya waktu itu
jika ia tidak melakukannya,
maka tak kan pernah ada hari ini
dimana langit dan bumi dalam genggamannya
sampai tiba penghabisan
ia berjanji tak kan pernah menyerah
iyyakan’budu wa iyyakansta’in
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Udah baca kan? Kasih komentar ya biar kedepannya makin baik lagi. Terima kasih.